RSS Feed

Ekskursi TIUI 2009: PT Sinar Sosro

0

Sunday, January 29, 2012 by

Pada hari Kamis tanggal 1 Desember 2011, mahasiswa Teknik Industri UI 2009 mengadakan ekskursi atau kunjungan pabrik ke PT Sinar Sosro di Cakung – Jakarta Timur. Ekskursi ini bertujuan untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah PPIC (Production Planning and Inventory Control) selain itu juga untuk melihat realita berjalannya proses produksi suatu pabrik. Namun yang paling penting lagi adalah ekskursi ini merupakan moment jalan-jalan satu angkatan Teknik Industri 2009 karena moment langka ini jarang sekali terjadi. Berikut ini adalah beberapa penjelasan yang saya rangkum selama ekskursi kali ini.


PT. Sinar Sosro adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang produksi minuman dengan skala besar (mass production). Produk utama PT. Sinar Sosro adalah Teh Botol Sosro. Dalam proses produksi, PT. Sinar Sosro menggunakan sistem produksi yang bersifat repetitive. PT. Sinar Sosro merupakan perusahaan yang bersifat  make to stock (MTS) dimana produksi dilakukan untuk menjaga tingkat persediaan barang jadi di gudang mencukupi permintaan untuk beberapa hari ke depan. Hal tersebut menyebabkan ketersediaan dan kehandalan mesin merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan.

PT. Sinar Sosro di Cakung memproduksi Teh Botol Sosro, Es Tee, Joy Tea, dan Tebs. Proses produksi yang dilakukan berupa proses produksi kontinyu (Continuous Process). Proses ini tidak memerlukan waktu set up yang lama karena proses ini memproduksi secara terus menerus untuk jenis produk yang sama. Penjadwalan produksi dilakukan per shift, artinya tidak semua produk diproduksi dalam waktu 7 x 24 jam dalam seminggu. Akan ada penjadwalan produksi bagi masing-masing produk tiap harinya. Namun, waktu operasional perusahaan dalam proses produksi adalah 24 jam sehari dengan waktu operasional 08.00 – 16.00, 16.00 – 00.00, dan 00.00 – 08.00 dimana akan ada pergantian pekerja di setiap shift hari.

Proses produksi teh sosro secara umum terdiri dari proses pengangkatan botol, pencucian botol, inspeksi botol yang cacat dan kusam, pengisian teh, scanning barcode, inspeksi dan pengangkatan ke wadah krat. Teh yang diisikan ke botol pada proses  filling  telah dibuat terlebih dahulu melalui proses penyeduhan dan penyaringan pada bagian  kitchen. Dengan demikian, susunan plant system  dari mesin produksi PT. Sosro bersifat serial (berderet). Jika terjadi kerusakan pada salah satu mesin saja, maka secara keseluruhan proses produksi akan berhenti (breakdown).

Bahan baku yang digunakan dalam produksi adalah:
· Air murni
· Teh wangi
· Gula pasir
Tahapan produksi teh botol:
1. Perebusan Air
2. Penyeduhan Teh, Penyaringan dan Penampungan
3. Pelarutan Gula, Pompa dan Penampungan
4. Pencampuran
5. Pemanasan kembali (Sterilisasi Suhu Tinggi)
6. Pengemasan

Secara rinci, mesin untuk proses produksi Teh Botol Sosro mempunyai 9 bagian:
Depalletizer
Pada mesin ini, crat-crat dipisahkan dari tumpukan pallet yang kemudian diletakkan di conveyor. 
Decrater
Yaitu alat yag digunakan untuk memisahkan/ mengangkat botol kosong yang berada di crat untuk kemudian dicuci. 
Crate Washer
Untuk mencuci crat hingga bersih dengan menggunakan air panas. 
Bottle Washer
Pada tahap ini botol-botol kosong dibersihkan melalui beberapa tahap. Pada tahap pertama botol direndam dengan air panas50oC di bak Presoaking kemudian tahap kedua di larutan caustic (NaOH) untuk mencuci botol di bak Lye 1, kemudian ke bak Lye 2, dan bak Lye 3. Setelah itu botol melalui tahap 3 yaitu pembersihan bagian dalam dengan air pans bersuhu 80oC hingga 95oC. 
Empty Bottle Inspection (EBI)
Mesin ini digunakan untuk mendeteksi kotoran yang mungkin masih ada setelah proses pencucian botol. Jika ada bagian botol yang masih kotor maka akan disingkirkan secara otomatis pada alat ini. 
Filler and Crowner Machine
Pada mesin ini, botol kosong yang sudah bersih akan diisi dengan teh yang sudah diracik, kemudian ditutup dengan menggunakan crowner atau tutup botol. Botol diisi dengan teh panas supaya tidak ada udara yang masuk ke dalam botol setelah proses filling. 
Printer Video Jet
Yaitu untuk memberikan kode produksi yang tertera pada leher botol. 
Cratter
Yaitu mesin yang digunakan untuk memasukkan botol ke dalam crater.
Palletizer
Untuk menyusun crat yag sudah berisi teh botol ke dalam palet.
Setelah teh botol diletakkan ke pallet, maka teh botol akan disimpan selama 3 hari yang dinamakan dengan proses inkubasi. Selama proses ini, teh botol akan diuji dalam laboratorium.

Ya, produk The Botol Sosro asli dari Indonesia ini sudah mendunia juga loh, diekspor ke beberapa Negara seperti Kanada, Negara Amerika Latin, Asia, Afrika, bahkan Eropa. So, jangan segan-segan untuk mengkonsumsi minuman khas Negara kita ini ya supaya bisa menjadi tuan rumah industry minuman di Negara Indonesia tercinta. Btw, perusahaan ini pertama kali lahir di Slawi loh tempat asal saya hehehe


Leave a Reply

Powered by Blogger.